Seorang anak kecil sedang tersesat dan dia menanyakan alamat ke seseorang yang tidak dikenal. Anak tersebut mengikuti arah yang disarankan oleh orang yang baru ia kenal. Alhasil anak kecil itu semakin tersesat dan hilang arah. Anak kecil itu pun menyesal karena seharusnya ia bertanya kepada polisi.
Sama halnya dengan kehidupan kita. Mungkin kita sedang kehilangan arah tujuan hidup dan tidak tahu harus berbuat apa. Dan ketika kita bertanya kepada orang-orang dunia, maka mereka akan memberikan jalan yang sesat terhadap kehidupan kita. Orang-orang dunia akan menjerumuskan kita ke dalam berbagai hal yang negatif.
Saat kita hilang arah, datanglah kepada Yesus dan bertanyalah, maka Yesus akan mengarahkan kehidupanmu dengan tepat. Yesus tidak akan pernah membiarkan kita tersesat dan terjerumus ke dalam berbagai macam dosa.
Begitu banyak orang yang “tersesat” selama mereka masih tinggal di dalam dunia. Namun kita adalah pribadi yang berbeda. Kita memiliki firman yang akan menerangi setiap langkah kita. Firman itu akan menuntun kita ke jalan yang benar. Oleh sebab itu jangan pernah abaikan firman Tuhan.
Firman-Mu itu pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku.
Mazmur 119:105
sumber: http://www.renunganhariankristen.net/alamat-palsu/