Bacaan Alkitab 22 Januari 2014: Matius 16:21-28
"Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya dan mengikut Aku." Matius 16:24
Ada tiga perkara yang harus kita lakukan supaya kita layak disebut sebagai murid Yesus. Di antaranya adalah: menyangkal diri,
berarti mehyangkal keinginan daging kita: ego, ambisi, pikiran,
perasaan dan kehendak diri sendiri, lalu bertekad melakukan apa yang
Tuhan Yesus kehendaki. "Barangsiapa mengatakan, bahwa ia ada di dalam Dia, ia wajib hidup sama seperti Kristus telah hidup." (1 Yohanes 2:6).
Pada saat kita berkomitmen untuk menjadi murid Yesus kita sedang
belajar untuk berpikir, berperasaan, dan berkehendak seperti Tuhan
Yesus (baca Filipi 2:5).
Namun banyak orang Kristen yang sulit sekali menyangkal diri. Contoh
simpelnya dalam hal berdoa dan membaca Alkitab. Seringkali kita malas
melakukan, atau kita kerjakan sambil lalu saja termasuk dalam hal
melayani Tuhan, di mana kita menunjukkan sikap ogah-ogahan dan tak
bersemangat dengan berbagai alasan: capai, lembur kerja, tidak punya
talenta dan sebagainya.
Memikul salib berarti mau menderita bagi Kristus. "Sebab kepada kamu dikaruniakan bukan saja untuk percaya kepada Kristus, melainkan juga untuk menderita untuk Dia," (Filipi 1:29). Menderita bisa
berupa perlakuan tidak adil, dibenci, dikucilkan, diintimidasi oleh
orang lain karena status kita sebagai pengikut Kristus. "Sebab
adalah kasih karunia, jika seorang karena sadar akan kehendak Allah
menanggung penderitaan yang tidak harus ia tanggung...Tetapi jika kamu
berbuat baik dan karena itu kamu harus menderita, maka itu adalah kasih
karunia pada Allah. Sebab untuk itulah kamu dipanggil, karena Kristuspun
telah menderita untuk kamu dan telah meninggalkan teladan bagimu,
supaya kamu mengikuti jejak-Nya." (1 Petrus 2:19-21).
Mengikut Yesus artinya taat melakukan firman Tuhan. "Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku." (Yohanes 8:31). Saat kita taat melakukan firmanNya kita sedang melangkah menuju standar seperti Yesus. "Sebab
semua orang yang dipilih-Nya dari semula, mereka juga ditentukan-Nya
dari semula untuk menjadi serupa dengan gambaran Anak-Nya," (Roma 8:29).
"Seorang
murid tidak lebih dari pada gurunya, tetapi barangsiapa yang telah
tamat pelajarannya akan sama dengan gurunya." Lukas 6:40
sumber: http://airhidupblog.blogspot.com/2014/01/serupa-kristus-menjadi-muridnya-2.html
