Bacaan Alkitab Sore 13 April 2014: Lukas 7:36-50
Karena
itu, Aku berkata kepadamu: Dosanya yang banyak itu telah diampuni,
sebab ia telah banyak mengasihi. Tetapi orang yang sedikit diampuni,
sedikit juga ia mengasihi. (Lukas 7:47)
Bacaan Alkitab Setahun: 2 Samuel 6-9
Ada orang yang tidak menyukai kata-kata dalam lagu Amazing Grace, yaitu pada bagian "that saved a wretch like me"
(yang menyelamatkan orang sebrengsek saya). Kata-kata itu dianggap
melemahkan semangat, memandang diri hina, dan tidak sesuai dengan ajaran
Alkitab yang menghargai harkat manusia. Padahal, ketika menuliskan lagu
tersebut, John Newton benar-benar menghayati betapa buruk dirinya. Ia
pernah terlibat dalam perdagangan budak selama bertahun-tahun. Ketika
berjumpa Kristus, penyesalan dan keharuan menyelimuti hatinya. Ia pun
menuangkan perasaan hatinya melalui lagu yang termasyhur tersebut.
Keharuan
besar juga meliputi hati perempuan berdosa yang meminyaki kaki Yesus
sambil menangis tiada henti. Ia bahkan menyeka kaki Yesus dengan
rambutnya. Pada masa itu, tidaklah sopan seorang perempuan menggerai
rambutnya di muka umum. Bukan itu saja, ia juga mencium kaki Yesus.
Diam-diam orang Farisi yang mengundang makan Yesus merasa risih.
Sebaliknya, Yesus justru melihat kasih di balik tindakan ekstrem
perempuan ini, kasih karena bersyukur atas pengampunan Yesus terhadap
dosanya yang besar (ay. 47).
Entah
kita memiliki dosa besar atau kecil pada masa lalu, tiap-tiap kita
berhutang amat besar kepada Yesus. Yesus membayar lunas hutang dosa kita
dengan harga yang tak ternilai, dengan darah-Nya sendiri yang tak
bernoda dan tak bercacat (1 Pet. 1:18-19). Bila kita benar-benar menghayatinya, niscaya kita termotivasi untuk mengungkapkan kasih kepada-Nya.
RENUNGKAN KASIH DAN PENGURBANAN KRISTUS YANG LUAR BIASA;
WUJUDKAN BELAS KASIH DALAM TINDAKAN NYATA SESAMA
sumber: http://www.renunganharian.net/2014/49-april/998-menyelamatkan-orang-brengsek.html
WUJUDKAN BELAS KASIH DALAM TINDAKAN NYATA SESAMA
