Baca: Roma 5:1-11
Ayat Mas: Kita malah bermegah juga dalam kesengsaraan kita, karena kita tahu bahwa kesengsaraan itu… menimbulkan pengharapan. (Roma 5:3-4)
Bacaan Alkitab Setahun: Imamat 14-15
Saya
punya teman yang senang berolahraga beladiri. Dia sudah mencapai
tingkat tertinggi dan menyandang sabuk hitam. Untuk mencapainya, sudah
barang tentu ia harus rela babak belur ketika berlatih. Tak ayal ia
mengalami benturan, pukulan, hajaran. Latihan-latihan berat ini berguna
sekali untuk melatih ketahanan, ketangkasan, dan kepekaannya dalam
menerima serangan. Semakin tinggi tingkatan yang hendak dicapai, semakin
berat pula latihan yang harus dijalani.
Ketika kita menghadapi masalah
yang bertubi-tubi di dalam hidup kita sering kali kita merasa masalah
itu seakan hendak meremukkan kita dengan hajaran, pukulan, bahkan
benturan yang membanting-banting emosi kita. Masalah yang datang silih
berganti itu seperti tidak memberikan waktu bagi kita untuk bernapas
lega atau sedikit santai menjalani hidup. Nas hari ini mengingatkan,
Tuhan ingin kita bertekun di dalam setiap penderitaan yang tengah kita
hadapi. Dengan bertekun, kita mengembangkan kehidupan iman yang tahan
uji, dan iman yang tahan uji ini menimbulkan pengharapan yang tidak
mengecewakan.
Selama
kita hidup dan bernapas kita akan selalu menemui masalah yang harus kita
hadapi dan kita selesaikan. Masalah itu adalah pelatihan bagi otot iman
kita agar semakin kuat, dan menjadi sarana bagi Tuhan untuk menunjukkan
kasih-Nya sehingga kita semakin mengenal dan mengasihi-Nya. Selain itu,
kita akan semakin terampil di dalam menjalani hidup dan dinamikanya.
MASALAH DAN TANTANGAN HIDUP ADALAH AJANG LATIHAN UNTUK MENGEMBANGKAN DAN MEMPERKUAT OTOT IMAN
source: http://saatteduh.wordpress.com/2013/02/06/melatih-iman/
