Apa itu aborsi? Aborsi adalah suatu tindakan di mana janin yang ada di dalam kandungan harus dikeluarkan secara paksa atau digugurkan karena wanita yang mengandung tidak menginginkan kehadiran bayi tersebut.
Ada banyak alasan mengapa wanita ingin sekali menggugurkan kandungannya. Adapun alasannya adalah:
1. Seks Bebas = Melakukan seks bebas sebelum menikah dan akhirnya mengandung, sebagian wanita pasti akan berusaha menggugurkannya karena mereka malu.
2. Karena Faktor Ekonomi = Ada yang mempunyai alasan bahwa sudah tidak ada biaya lagi untuk menghidupi anaknya karena pada saat itu sudah mempunyai banyak anak. Aborsi merupakan jalan utama untuk menekan pengeluaran.
3. Karena Penyakit = Biasanya janin yang didiagnosa cacat oleh dokter, akan membuat orang tua kecewa dan malu jika nanti memiliki anak yang cacat/normal.
Ketika kita melakukan seks bebas secara sadar, maka kita dengan sadar pula sudah berani coba-coba dengan dosa dan kita tahu sendiri bahwa upah dosa adalah maut. Maut bukan berarti kita akan mati seketika itu juga, namun maut dapat diartikan kita telah memutuskan hubungan dengan Tuhan. Dan ketika kita memilih untuk aborsi, maka kita sedang menabung dosa. Semakin banyak dosa, maka kita semakin menyenangkan hati iblis.
Berkat itu juga bukan hanya mengenai keuangan, namun juga mengenai seorang anak. Jangan pernah melakukan aborsi jika alasan utamanya adalah faktor ekonomi. Jangan takut jika suatu hari nanti akan kehabisan uang untuk mengurus banyak anak. Jangan pernah menghitung perekonomianmu dengan menggunakan pikiranmu sendiri, namun pergunakanlah matematikanya Tuhan. Tuhan tidak akan pernah mengijinkan sebuah keluarga untuk memiliki anak jika Tuhan sendiri tidak memberkati. Intinya adalah, Tuhan sudah persiapkan berkatnya sendiri untuk setiap anak yang Tuhan hadirkan dalam sebuah keluarga.
Ada juga yang mengatakan bahwa janin yaang cacat tidak layak untuk dilahirkan di dunia da harus diaborsi. Itu adalah kesalahan yang terbesar. Mengapa? Manusia dengan pemikirannya sendiri menyatakan bahwa janjin yang cacat adalah “produk gagal”, sebuah “produk” yang ke depan tidak akan berguna dan sia-sia, maka harus dilenyapkan. Perlu kita sadari bahwa Tuhan tidak pernah mencipatakan “produk gagal”. Tuhan selalu memberkati semua ciptaan-Nya.
Nick Vujicic, yang lahir tanpa tangan dan kaki, dan juga pernah dianggap “produk gagal” oleh ibunya sendiri, sekarang dia menjadi seorang motivator kelas dunia. Nick Vujicic menjadi orang yang lebih hebat dan lebih pintar dari pada orang-orang yang normal.
Tuhan mempunyai rencana dan berkatnya sendiri untuk setiap anak-anak. Tuhan mempunyai berkat untuk setiap janin yang sedang di kandung oleh kalian sebagai para ibu. Manusia boleh melihat bahwa itu adalah sebuah “produk gagal” tapi Tuhan melihat itu adalah proses dari sebuah kesuksesan.
Jangan pernah melakukan aborsi karena setiap janin yang ada di dalam kandungan itu berhak untuk hidup dan hanya Tuhan saja yang berhak untuk mengambilnya kembali.
Aku memanggil langit dan bumi menjadi saksi terhadap kamu pada hari ini: kepadamu kuperhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan kutuk. Pilihlah kehidupan, supaya engkau hidup, baik engkau maupun keturunanmu
Ulangan 30:19
sumber: http://www.renunganhariankristen.net/ketika-memilih-aborsi/