Bacaan Alkitab 02 Januari 2014: 1 Petrus 1:3-12
"Terpujilah
Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang
besar telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari
antara orang mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan," 1 Petrus 1:3
Kita
harus menyadari bahwa waktu yang sudah lewat tak mungkin diputar
kembali. Adalah sia-sia jika kita terus meratapi nasib dan murung
memikirkan kegagalan atau luka di masa lalu; ini hanya akan menjadi
penghalang bagi kemajuan kita. Kehidupan di tahun 2013 hendaknya kita
jadikan pengalaman berharga. Segala ujian dan permasalahan yang Tuhan
ijinkan terjadi di tahun kemarin adalah pelajaran berharga agar kita
dapat hidup lebih baik lagi. Itu adalah bagian dari proses pembentukan
Tuhan yang mendatangkan kebaikan bagi kita. Agar kita tidak mengulang
kesalahan yang sama di tahun yang baru ini marilah kita memiliki tekad
seperti Rasul Paulus, "...aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku," (Filipi 3:13).
Mari melangkah ke depan dengan penuh iman dan disertai perbuatan, pada
saatnya kita pasti kan melihat mujizat dan karya-karya Tuhan yang besar
dan ajaib terjadi!
Banyak orang dihantui oleh rasa
takut dan kuatir melihat kenyataan yang ada, bahkan mungkin mereka
berkata, "Sanggupkah aku?" Namun sebagai orang percaya kita harus
berani berkata bahwa tahun baru adalah tahun penuh pengharapan, karena
kita percaya bahwa Tuhan senantiasa menyertai kita. Ini adalah suatu
kesempatan bagi kita untuk menata langkah baru supaya dalam tahun yang
baru ini kita dapat melihat janji-janji Tuhan digenapi, doa-doa kita
terjawab dan ada terobosan baru di segala aspek kehidupan kita. Untuk
itu kita harus melibatkan Tuhan dan mengandalkan Dia senantiasa, sebab "Diberkatilah orang yang mengandalkan TUHAN, yang menaruh harapannya pada TUHAN!" (Yeremia 17:7).
Melibatkan Tuhan dan mengandalkan Dia berarti kita menjadikan
Tuhan sebagai yang terutama dalam hidup ini, sebagai tanda bahwa kita
memiliki penyerahan penuh kepada Tuhan sehingga segala sesuatu yang kita
lakukan, baik itu perkataan atau pun perbuatan, semata-mata kita
lakukan untuk Tuhan Yesus. "Apapun juga yang kamu perbuat, perbuatlah dengan segenap hatimu seperti untuk Tuhan dan bukan untuk manusia." (Kolose 2:23).
sumber: http://airhidupblog.blogspot.com/2014/01/tahun-baru-tahun-pengharapan-2.html