Bacaan Alkitab Pagi 29 April 2014: Mazmur 16:1-11
"Engkau memberitahukan kepadaku jalan kehidupan; di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah-limpah, di tangan kanan-Mu ada nikmat senantiasa." Mazmur 16:11
"Engkau memberitahukan kepadaku jalan kehidupan; di hadapan-Mu ada sukacita berlimpah-limpah, di tangan kanan-Mu ada nikmat senantiasa." Mazmur 16:11
Pada
umumnya manusia menginginkan segala yang serbacepat alias instan
sehingga mencari dan mereka-reka jalannya sendiri tanpa mempedulikan
resikonya. "Setiap jalan orang adalah lurus menurut pandangannya sendiri," (Amsal 21:2), padahal itu adalah "...jalan yang disangka lurus, tetapi ujungnya menuju maut." (Amsal 16:25).
Banyak orang berbondong-bondong menempuh jalan yang demikian. Awalnya
tidak menyadari atau merasakan dampaknya tetapi ujungnya menuju
kehancuran dan kebinasaan. Itulah kita jitu Iblis: menawarkan gemerlap
dunia, kebahagiaan semu, kenikmatan sesaat.
Apa
yang harus kita lakukan agar tidak tersesat atau ke luar dari rencana
Tuhan, tetapi mengalami dan menikmati berkat-berkatNya? "TUHAN,
Allahmu, harus kamu ikuti, kamu harus takut akan Dia, kamu harus
berpegang pada perintah-Nya, suara-Nya harus kamu dengarkan, kepada-Nya
harus kamu berbakti dan berpaut." (Ulangan 13:4), dan "Janganlah
menempuh jalan orang fasik, dan janganlah mengikuti jalan orang jahat.
Jauhilah jalan itu, janganlah melaluinya, menyimpanglah dari padanya dan
jalanlah terus." (Amsal 14-15). Mengapa harus mengikuti jalan Tuhan dan berbakti kepadaNya? Sebab "Segala
jalan TUHAN adalah kasih setia dan kebenaran bagi orang yang berpegang
pada perjanjian-Nya dan peringatan-peringatan-Nya." (Mazmur 25:10).
Kita harus tegas menentukan pilihan hidup, jalan mana yang akan kita
tempuh. Jika menempuh jalan orang-orang fasik dan berkompromi dengan
segala kejahatan, Iblis bersukacita karena kita akan dibawanya kepada
kehancuran dan kebinasaan. Namun jika mengikuti jalan Tuhan dengan
tekun dan setia, serta menjauhi segala kejahatan, kita akan dibawa
kepada kehidupan yang penuh berkat sorgawi karena kita hidup dalam kasih
karuniaNya.
Daud berdoa, "Beritahukanlah
jalan-jalan-Mu kepadaku, ya TUHAN, tunjukkanlah itu kepadaku. Bawalah
aku berjalan dalam kebenaran-Mu dan ajarlah aku, sebab Engkaulah Allah
yang menyelamatkan aku, Engkau kunanti-nantikan sepanjang hari." (Mazmur 25:4-5).
"Umur panjang ada di tangan kanannya, di tangan kirinya kekayaan dan kehormatan." Amsal 3:16
sumber: http://airhidupblog.blogspot.com/2014/04/jalan-menuju-kelimpahan.html
