Bacaan Alkitab Pagi 22 Mei 2014: 1 Tawarikh 21:18-30
"Lalu Daud mendirikan di sana mezbah bagi TUHAN, mempersembahkan korban bakaran dan korban keselamatan dan memanggil TUHAN." 1 Tawarikh 21:26a
"Lalu Daud mendirikan di sana mezbah bagi TUHAN, mempersembahkan korban bakaran dan korban keselamatan dan memanggil TUHAN." 1 Tawarikh 21:26a
Daud menyadari kesalahan yang telah dilakukannya. "Aku
telah sangat berdosa karena melakukan hal ini; maka sekarang,
jauhkanlah kiranya kesalahan hamba-Mu, sebab perbuatanku itu sangat
bodoh." (1 Tawarikh 21:8).
Penyesalan
selalu datang terlambat setelah semuanya terjadi. Akibat pelanggaran
yang dilakukan Daud Tuhan murka kepada umat Israel dengan mendatangkan
penyakit sampar, sehingga "...tewaslah dari orang Israel tujuh puluh ribu orang." (1 Tawarikh 21:14). Namun melihat penyesalan mendalam dalam diri Daud surutlah kemarahan Tuhan. Daud mengakui: "...Engkau, ya Tuhan, Allah penyayang dan pengasih, panjang sabar dan berlimpah kasih dan setia." (Mazmur 86:15).
Melalui Gad, malaikat Tuhan memberikan sebuah petunjuk kepada Daud
tentang apa yang harus dilakukannya sebagai jalan pendamaian bagi bangsa
Israel, yaitu mendirikan mezbah bagi Tuhan dan mempersembahkan korban
bakaran. Setelah Daud melakukan apa yang diperintahkan itu, "...TUHAN
menjawab dia dengan menurunkan api dari langit ke atas mezbah korban
bakaran itu. Lalu berfirmanlah TUHAN kepada malaikat itu supaya
dikembalikannya pedangnya ke dalam sarungnya." (1 Tawarikh 21:26-27), dan seketika itu tulah pun berhenti menimpa bangsa Israel.
Mezbah
berbicara tentang pendamaian antara manusia dan Tuhan. Sejak manusia
jatuh dalam dosa Tuhan sudah menetapkan bahwa pendamaian hanya dapat
terjadi melalui penumpahan darah, sebab "...tanpa penumpahan darah tidak ada pengampunan." (Ibrani 9:22).
Demikian pula dengan dosa yang dilakukan Daud, haruslah ada penumpahan
darah binatang dan mengorbankannya kepada Tuhan sebagai korban
pendamaian, sehingga Tuhan menerimanya. Ada pun korban-korban
Perjanjian Lama ini telah disempurnakan melalui pengorbanan Yesus
Kristus di atas Kalvari. Darah Kristus telah ditentukan sebagai korban
pendamaian antara kita dengan Allah, sekali untuk selamanya. "Jika
kita mengaku dosa kita, maka Ia adalah setia dan adil, sehingga Ia akan
mengampuni segala dosa kita dan menyucikan kita dari segala kejahatan." (1 Yohanes 1:9).
Pertobatan Daud akhirnya membawa pemulihan bagi bangsa Israel.
sumber: http://airhidupblog.blogspot.com/2014/05/penyesalan-daud.html
